30/5. Pemerintah Kelurahan Prenggan mengadakan pelatihan pengolahan sampah organik dengan metode ember tumpuk pada hari Senin, 27 Mei 2024 di Aula Pertemuan Kelurahan Prenggan. Pelatihan ini diikuti oleh 50 peserta yang antusias ingin belajar mengolah sampah organik menjadi pupuk yang bermanfaat.

Metode ember tumpuk dipilih karena mudah dan murah untuk dilakukan di rumah tangga. Hanya membutuhkan dua ember plastik bekas dan bahan-bahan yang mudah didapat dari sisa bahan sampah organik rumah tangga, seperti kulit buah, sisa makanan, dan dedaunan.

Dalam pelatihan ini, para peserta diajarkan cara membuat dan mengelola ember tumpuk, serta cara memanen dan menggunakan pupuk organik yang dihasilkan. Narasumber pelatihan adalah Ibu Rr. Wiwiek Ngesti selaku koordinator bank sampah kelurahan dan Bapak Marsono selaku koordiantor bank sampah Kemantren Kotagede.

"Melalui program edukasi ember tumpuk, kami berharap warga dapat mengolah sampah mereka menjadi sesuatu yang bisa dimanfaatkan kembali," ujar Titik yudiarti, S.IP Lurah Prenggan. "Selain itu, program ini juga diharapkan dapat membantu mengurangi volume sampah yang dibuang ke tempat pembuangan akhir (TPA)."

Pemerintah Kelurahan Prenggan berharap dengan adanya pelatihan ini, semakin banyak warga d yang tergerak untuk mengolah sampah organik mereka dengan metode ember tumpuk.

mpuk.